EFEKTIVITAS SERBUK DAUN KRATOM (Mitragyna speciosa Korth.) TERHADAP PEMBIUSAN DAN KELANGSUNGAN HIDUP IKAN BOTIA (Chromobotia macracanthus) DALAM TRANSPORTASI SISTEM BASAH

Saputra, Dani (2022) EFEKTIVITAS SERBUK DAUN KRATOM (Mitragyna speciosa Korth.) TERHADAP PEMBIUSAN DAN KELANGSUNGAN HIDUP IKAN BOTIA (Chromobotia macracanthus) DALAM TRANSPORTASI SISTEM BASAH. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Pontianak.

[img]
Preview
Text
BAB I DAN V.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview
[img] Text
BAB II-IV.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (529kB)

Abstract

Chromobotia macracanthus atau ikan botia (juga dikenal dengan nama clown loach secara internasional) merupakan ikan endemik Kalimantan Barat yang banyak ditemui di Danau Sentarum, Kapuas Hulu dengan nama lokal ikan Ulanguli. Ikan botia banyak diminati hingga ke mancanegara. Kendati demikian, salah satu kendala pemasaran ikan botia adalah pada transportasi dan waktu. Selain itu juga, mayoritas ikan botia yang diperdagangkan berasal dari tangkapan alam, sehingga diperlukan bahan sedatif tertentu yang dapat mengoptimalkan imotilisasi ikan botia selama masa transportasi. Beberapa bahan sedatif yang sudah pernah diaplikasikan pada transportasi ikan botia adalah seperti penggunaan MS-222. Namun penggunaan bahan kimia MS-222 dikhawatirkan dapat menimbulkan efek negatif pada pertumbuhan ikan. Salah satu bahan alami yang dapat digunakan adalah daun kratom. Hal ini karena daun kratom mengandung senyawa alkaloid mitraginin (66,2%) serta senyawa 7hidroksimitraginin (2,0%). Senyawa mitraginin diketahui efektif menurunkan aktifitas lokomotor pada tikus, serta telah pernah diujicobakan pada ikan tengadak dan benih ikan jelawat Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari efektivitas penggunaan serbuk daun kratom terhadap pembiusan dan kelangsungan hidup ikan botia selama transportasi dengan sistem basah, serta untuk mengetahui kadar serbuk daun kratom yang terbaik. Adapun manfaat penelitian ini adalah sebagai sumber informasi dan pengetahuan ilmiah berupa kadar yang optimal dalam transportasi ikan botia dengan sistem basah. Penelitian dilaksanakan selama kurang lebih 14 hari, bertempat di Laboratorium basah Universitas Muhammadiyah Pontianak Jalan Trans Kalimantan Ambawang Kabupaten Kubu Raya. Penelitian dilakukan dengan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan. Sebelum transportasi, dilakukan pemberokan pada ikan botia selama 24 jam. Kemudian ikan siap untuk ditransportasikan. 12 wadah kantong plastik diisi air sebanyak 3 liter kemudian ditambahkan serbuk daun kratom sesuai dengan perlakuan, antara lain perlakuan A, tanpa serbuk daun kratom (kontrol), perlakuan B, kadar serbuk daun kratom 0,25 gram/L, perlakuan C, kadar serbuk daun kratom 0,50 gram/L, serta perlakuan D kadar serbuk daun kratom 0,75 gram/L. Selanjutnya wadah plastik tersebut dimasukkan ikan botia dengan padat tebar 5 ekor/wadah. Ikan dibiarkan berada didalam wadah pemingsanan sampai ikan pingsan. Setelah ikan pingsan, wadah kantong plastik kemudian diisi oksigen dengan perbandingan 1:1 lalu wadah plastik diikat dengan karet gelang. Kemudian wadah kantong plastik yang sudah berisi ikan dipindahkan kedalam kotak styforoam untuk selanjutnya dilakukan simulasi pengangkutan didalam wadah yang diletakkan didalam kolam fiber yang sudah diisi air. Parameter yang diamati selama penelitian adalah masa induksi, durasi sedasi, respon tingkah laku, kualitas air, glukosa darah, tingkat konsumsi oksigen, serta kelangsungan hidup ikan saat dan pasca transportasi. Analisis yang digunakan adalah Anova dan deskriptif. Hasil dari penelitian menemukan bahwa Kadar serbuk daun kratom tidak berpengaruh nyata (p < 0,05) terhadap tingkat kelangsungan hidup ikan botia. Tingkat kelangsungan hidup tertinggi selama transportasi terdapat pada perlakuan C (0,50 gram/L) sebesar 73,33%. Kadar serbuk daun kratom terbaik terhadap waktu induksi ikan botia tercepat pada perlakuan D (0,75 gram/L) dengan durasi rata-rata 41±2,65 menit, sedangkan terhadap waktu sedasi pada perlakuan B (0,25 gram/L) dengan durasi rata-rata 22,67±2,89 menit.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: ikan botia, transportasi, serbuk daun kratom, simulasi transportasi
Subjects: - Budidaya Perairan
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Prodi Budidaya Perairan
Depositing User: Perpus Muhammadiyah Pontianak
Date Deposited: 26 Jul 2023 03:51
Last Modified: 26 Jul 2023 03:51
URI: http://repository.unmuhpnk.ac.id/id/eprint/2242

Actions (login required)

View Item View Item