MIZAN, 13.111.0194 (2017) PENAMBAHAN TEPUNG KUNYIT DAN OODEV DALAM PAKAN TERHADAP DIAMETER TELUR DAN TINGKAT KEBUNTINGAN PADA INDUK IKAN BIAWAN (Helostoma temminkii). Other thesis, UNSPECIFIED.
|
Text
COVER.pdf Download (627kB) | Preview |
|
|
Text
SKRIPSI.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
MIZAN :13.111.0194 PENAMBAHAN TEPUNG KUNYIT DAN OODEV DALAM PAKAN TERHADAP DIAMETER TELUR DAN TINGKAT KEBUNTINGAN PADA INDUK IKAN BIAWAN (Helostoma temminkii) Penelitian ini dilaksanakan di Lahan Praktek Budidaya Ikan Air Tawar (LPBIAT-SUPM) Anjungan Desa Pak Bulu Kecamatan Anjungan Kabupaten Mempawah Kalimantan Barat. Penelitian ini akan dilaksanakan selama ± 60 hari yang terhitung dari bulan Juli-Agustus 2018. Adapun tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui peningkatan diameter telur dan tingkat kebuntingan dengan penambahan tepung kunyit dan Oodev dalam pakan terhadap induk ikan biawan, Manfaat yang dapat di ambil dalam penelitian ini sebagai informasi tambahan dalam meningkatatkan diameter telur serta tingkat kebuntingan ikan biawan.mengunakan kateter guna mengetahui perkembangan gonad induk biawan. Rancangan penelitian mengunakan Racangan acak lengkap (RAL), yang dibagi ke dalam 3 perlakuan dan masing – masing terdiri dari 4 kali ulangan. Rancangan penelitian ini mengacu pada penelitian yang telah dilakukan oleh lestari et al,.2016 pengunaan tepung kunyit 3% dan (Manik.2016) pada ikan badud (amphiprion percula)yang diberi hormon oodev dengan dosis 0 ml/kg 0,/5ml/kg,.1ml/kg disimpulkan bahwa dosis 1,0 ml/kg merupakan dosis yang efektif dalam pematangan gonad dan apabila semangkin tinggi dosis yang di berikan akan berpengaruh dengan diameter telur. Variabel-variabel dalam penelitian ini adalah :Perlakuan A : 0% tepung kunyit per kg pakan +Oodev 0 ml/kg (Tanpa perlakuan), Perlakuan B : 3% tepung kunyit per kg pakan +Oodev 0,5 ml/kg , Perlakuan C : 3% tepung kunyit per kg pakan +Oodev 1 ml/kg. Dari hasil penelitian Penambahan Tepung Kunyit dan Oodev dalam Pakan Terhadap Diamter telur dan Tingkat Kebuntingan Pada Induk Ikan Biawan (Helostoma Temminckii menyebabkan hampir semua induk menghasilkan telur serta mengalami waktu maturasi yang lebih cepat hal ini disebabkan pengaruh hormon oodev dan tepung kunyit. Dalam peningkatan diameter telur memberikan pengaruh nyata terhadap diameter telur dengan nilai rata-rata 0.80 mm-0.90 mm dan pada tingkat kebuntingan persentasi 100% artinya mengalami siklus tingkat kebuntingan lebih cepat dalam masa pemeliharan. Dan pertambahan bobot mutlak tidak berpengaruh nyata, hal ini disebabkan ikan biawan memiliki berat yang seragam antara 30-40 gram.Sedangkan tepung kunyit dan hormon oodev tidak memberikan pengaruh nyata terhadap tingkat kelangsungan hidup ikan biawan. Sedangkan kualitas air yang diamati selama penelitian cukup mendukung dalam kelangsungan hidup induk ikan biawan berkisar 27-29, oksigen terlarut (DO) berkisar antara 4-6 ml/L dan pH berkisar antara 6,5-7.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Prodi Budidaya Perairan |
Depositing User: | Perpus Muhammadiyah Pontianak |
Date Deposited: | 01 Jul 2019 02:16 |
Last Modified: | 01 Jul 2019 02:16 |
URI: | http://repository.unmuhpnk.ac.id/id/eprint/883 |
Actions (login required)
View Item |