HUBUNGAN FAKTOR LINGKUNGAN FISIK DAN STANDAR LUAS RUANGAN DENGAN KUALITAS MIKROBIOLOGI UDARA PADA RUANG PERAWATAN RUMAH SAKIT BHAYANGKARA PONTIANAK

TRI PURNAMASARI, 121510093 (2017) HUBUNGAN FAKTOR LINGKUNGAN FISIK DAN STANDAR LUAS RUANGAN DENGAN KUALITAS MIKROBIOLOGI UDARA PADA RUANG PERAWATAN RUMAH SAKIT BHAYANGKARA PONTIANAK. Skripsi thesis, UNSPECIFIED.

Preview	Text COVER.pdf Download (35kB) | Preview
Preview	Text BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (235kB) | Preview

Abstract

FAKULTAS ILMU KESEHATAN, JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN SKRIPSI, 19 Juni 2017 TRI PURNAMASARI HUBUNGAN FAKTOR LINGKUNGAN FISIK DAN STANDAR LUAS RUANGAN DENGAN MIKROBIOLOGI UDARA PADA RUANG RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA ANTON SOEDJARWO PONTIANAK TAHUN 2017 xviii + 97 Halaman + 24 Tabel + 2 Gambar + 9 Lampiran Pertumbuhan mikroorganisme sangat dipengaruhi oleh faktor lingkungan seperti temperatur, kelembaban, pencahayaan, luas ruangan, kebersihan ruangan dan ventilasi. Hal ini akan menimbulkan gangguan kesehatan terhadap pasien, pengunjung, pekerja medis dan non medis mengalami infeksi nosokomial yang bersumber dari lingkungan rumah sakit tersebut. Tujuan dalam penelitian ini adalah ntuk mengetahui hubungan lingkungan fisik (temperatur, kelembaban, pencahayaan), standar luas ruangan, kebersihan ruangan dan sistem ventilasi dengan mikrobiologi udara di rumah sakit Bhayangkara. Metode penelitian yang digunakan observasional analitik dengan rancangan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah ruang rawat inap yang ada di rumah sakit Bhayangkara Anton Soedjarwo Pontianak dengan total 28 ruang rawat inap (pavilion, kelas 1, kelas 2, kelas 3). Hasil uji statstik dengan menggunakan Chi-square menunjukan bahwa terdapat hubungan antara temperatur (p= 0,006), kelembaban (p=0,015) dengan mikrobiologi udara. Dan tidak ada hubungan pencahayaan (p=0,063), standar luas ruangan (p=0,434) dengan mikrobiologi udara di ruang rawat inap. Untuk ruangan yang ber-AC ditambah dengan menggunakan exhauster fan untuk menghisap udara di dalam ruangan dan dibuang keluar pada saat bersamaan menarik udara segar dari luar ruangan melalui filter. Kata kunci : lingkungan fisik, mikrobioogi udara, ruang rawat inap. Daftar Pustaka : 36 (2002 – 2017)

Actions (login required)

View Item