GAMBARAN PENGGUNAAN PESTISIDA OLEH PETANI SAYUR DAN DAMPAKNYA TERHADAP LINGKUNGAN SEKITAR PERTANIAN DI KECAMATAN RASAU JAYA

RANDI SUMATA, 101510087 (2015) GAMBARAN PENGGUNAAN PESTISIDA OLEH PETANI SAYUR DAN DAMPAKNYA TERHADAP LINGKUNGAN SEKITAR PERTANIAN DI KECAMATAN RASAU JAYA. Skripsi thesis, UM Pontianak.

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (148kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK & DAFTAR ISI.pdf

Download (222kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (239kB) | Preview

Abstract

Kebiasaan petani dalam menggunakan pestisida kadang menyalahi aturan, dosis yang digunakan melebihi takaran, frekuensi penyemprotan yang terlalu sering, petani juga sering mencampur beberapa jenis pestisida, dengan alasan untuk meningkatkan daya racunnya pada hama tanaman dan akibat dari pencampuran tersebut bisa dua kali lebih berbahaya. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan gambaran penggunaan pestisida oleh petani sayur dan dampaknya terhadap lingkungan sekitar pertanian di Desa Rasau Jaya I Kecamatan Rasau Jaya. Penelitian ini adalah observasional yang bersifat deskriptif. Besar sampel dalam penelitian ini adalah 34 petani di Desa Rasau Jaya I Kec. Rasau Jaya. Tehnik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan uji laboratorium. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah alat ukur spectronic 20, lembar observasi, pedoman wawancara. Hasil penelitian menunjukan pada 15 sampel tanah ditemukan adanya residu pestisida yang melebihi nilai ambang batas yaitu diatas 0,01 mg/l sedangkan pada 19 sampel air kadar pestisidanya masih jauh dibawah nilai ambang batas yaitu dibawah 0,01 mg/l. 100% petani menggunakan Jenis insektisida, 51,5% petani menggunakan dosis sesuai aturan pada label kemasan, 39,4% frekuensi penyemprotan dilakukan 4 kali dari bibit sampai panen, 100% perilaku petani dalam menyemprot mengikuti arah angin dan 100% perilaku petani tidak lengkap dalam menggunakan APD. Diharapkan kepada para petani agar menggunakan 1 jenis pestisida, dosis yang digunakan harus sesuai aturan pakai pada label kemasan, frekuensi penyemprotan sebaiknya dilakukan 1 kali dalam 2 minggu dan diharapkan menggunakan APD yang lengkap saat melakukan penyemprotan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Pestisida, Dosis, Penyemprotan, Residu Air, Tanah, Petani, Rasau Jaya, Kubu Raya
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Depositing User: Unnamed user with email [email protected]
Date Deposited: 10 Dec 2016 08:44
Last Modified: 10 Dec 2016 08:44
URI: http://repository.unmuhpnk.ac.id/id/eprint/27

Actions (login required)

View Item View Item