FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN WAKTU PENYUNTIKAN VAKSINASI MENINGITIS MENINGOKOKUS PADA CALON JAMAAH UMROH DI KANTOR KESEHATAN PELABUHAN KELAS II PONTIANAK

FITRANTO, RHEZKA IMANIAR (2019) FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN WAKTU PENYUNTIKAN VAKSINASI MENINGITIS MENINGOKOKUS PADA CALON JAMAAH UMROH DI KANTOR KESEHATAN PELABUHAN KELAS II PONTIANAK. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Pontianak.

Preview	Text BAB I DAN V.pdf - Published Version Download (8MB) | Preview
	Text BAB II, III DAN IV.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (645kB)

Abstract

Berdasarkan Permenkes RI No.12 Tahun 2017, pemberian vaksinasi Meningitis Meningokokus bagi calon jamaah umroh wajib dilakukan minimal 30 hari sebelum keberangkatan, hal ini dilakukan agar antibody para jamaah dapat terbentuk dengan sempurna pada saat keberangkatan umroh. Namun dalam praktiknya, proporsi jamaah umroh yang melakukan vaksinasi tidak tepat waktu di Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Pontianak cukup tinggi dan semakin meningkat setiap tahunnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan waktu penyuntikan vaksinasi pada calon jamaah umroh di KKP Kelas II Pontianak, dengan menggunakan desain penelitian Cross Sectional dan teknik Accidental Sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara terhadap 84 responden, yang selanjutnya dianalisa dengan menggunakan uji statistik ChiSquare. Penelitian ini juga mendeskripsikan karakteristik jamaah umroh yang melakukan vaksinasi tidak tepat waktu pada tahun 2016-2018, berdasarkan jenis kelamin, umur dan asal daerah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan bermakna antara pengetahuan (p-value=0,028), sikap (p-value=0,002) dan keterpaparan informasi (p-value=0,043), serta tidak terdapat hubungan antara kondisi kesehatan (pvalue=0,427) dan dukungan travel (p-value=0,283) dengan waktu penyuntikan vaksinasi Meningitis Meningokokus pada calon jamaah umroh di KKP Kelas II Pontianak. Proporsi jamaah umroh yang melakukan vaksinasi tidak tepat waktu pada tahun 2016-2018 sebagian besar berjenis kelamin perempuan (rata-rata 53% pertahun), dengan usia tertinggi pada rentang 45-64 tahun (rata-rata 55% pertahun) dan sebagian besar berasal dari Kota Pontianak (rata-rata 43% pertahun). Diseminasi informasi tentang pentingnya pelaksanaan vaksinasi yang tepat waktu melalui berbagai media cetak dan elektronik hendaknya dapat lebih ditingkatkan, sehingga calon jamaah umroh dapat mengetahui dan menyadari pentingnya ketepatan waktu dalam pemberian vaksinasi Meningitis Meningokokus.

Actions (login required)

View Item