SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMA BANTUAN BPNT MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) DAN TOPSIS DI DUSUN KAMPUNG BARU DESA ENTIBAB

RUSMAWATI, RUSMAWATI (2022) SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMA BANTUAN BPNT MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) DAN TOPSIS DI DUSUN KAMPUNG BARU DESA ENTIBAB. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Pontianak.

Preview	Text BAB I DAN VI.pdf - Published Version Download (2MB) | Preview
	Text bab ii-v.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Pemberian bantuan masih memiliki kendala permasalahan data penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang masuk ke desa tidak sesuai dengan data masyarakat miskin desa, sehingga terjadi cemburu sosial dalam menentukan penerima bantuan. Hal ini disebabkan kurang selektifnya dalam pemilihan kriteria hanya berdasarkan indikator dan penilaian luar yang menyebabkan bantuan tidak tepat sasaran. Diperlukan sebuah sistem pendukung keputusan yang dapat membantu memberikan rekomendasi kepada aparatur desa dalam memilih masyarakat yang layak mendapatkan bantuan menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan TOPSIS. Terdapat 7 kriteria yang digunakan dalam pemberian bantuan BPNT yaitu: pendidikan, pekerjaan, penghasilan, status, tempat tinggal, jumlah anak dan listrik. Penelitian ini menghasilkan sistem pendukung keputusan penerima bantuan di Dusun Baru Desa Entibab yang dapat memberikan rekomendasi dalam menentukan calon penerima bantuan BPNT dimana hasil keluaran sistem diharapkan dapat membantu pihak desa dalam memilih masyrakat yang layak dalam menerima bantuan. Berdasarkan hasi seleksi aplikasi sistem pendukung keputusan penerimaan bantuan BPNT menggunakan metode AHP dan TOPSIS dapat disimpulkan bahwa alternatif yang terbaik adalah Alternatif A3 dengan nilai prerefernsi 0,8209. Pengujian sistem yang telah dilakukan dengan membandingkan hasil perhitungan manual dengan hasil keluaran sistem menggunakan data 25 orang calon penerima bantuan BPNT, sistem dapat melakukan perankingan yang sama dengan hasil perhitungan manual, fungsional sistem yang dibangun berjalan dengan baik melakukan perankingan dan memberikan rekomendasi calon penerima bantuan, hal ini menandakan bahwa sistem yang dibangun berfungsi dengan baik.

Actions (login required)

View Item