ANALISIS KINERJA BIDAN DALAM PELAKSANAAN PROGRAM DESA SIAGA DAERAH TERPENCIL , PERBATASAN, DAN KEPULAUAN (DTPK) DI KABUPATEN KETAPANG (Studi di Kec. Sungai Melayu, Kec. Tumbang Titi, dan Kec. Tayap)

PRANOTO, FRANSISKUS SUGIYO (2015) ANALISIS KINERJA BIDAN DALAM PELAKSANAAN PROGRAM DESA SIAGA DAERAH TERPENCIL , PERBATASAN, DAN KEPULAUAN (DTPK) DI KABUPATEN KETAPANG (Studi di Kec. Sungai Melayu, Kec. Tumbang Titi, dan Kec. Tayap). Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Pontianak.

[img]
Preview
Text
BAB I DAN V.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview
[img] Text
BAB II, III DAN IV.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (451kB)

Abstract

Desa Siaga Aktif merupakan salah satu indikator dalam Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Kesehatan di Kabupaten dan Kota sangat mempengaruhi capaian SPM yang lain. Tahun 2015 ditetapkan bahwa cakupan Desa Siaga Aktif adalah 80%.Capaian tahun 2014 sebesar 65,3%, Capaian Provinsi Kalimantan Barat masih rendah yaitu 41,89%. Desa Siaga Pratama di Kabupaten Ketapang pada tahun 2014 adalah 91,6%, dan Desa Siaga kategori selanjutnya masih dibawah 60%. Peranan Bidan di desa sebagai tenaga kesehatan pembina UKBM sekaligus Upaya Promosi Kesehatan sangat berpengaruh terhadap keberhasilan capaian tersebut. Penelitian untuk mengetahui bagaimana faktor umur, domisili, pendidikan, pengetahuan, status perkawinan, lama kerja, motivasi, sarana dan prasarana kerja, supervisi, dukungan masyarakat dan pelatihan mempengaruhi kinerja bidan di desa menggunakan desain cross sectional. Sampel penelitian berjumlah 43 orang yang diambil dengan tehnik purposive sampling secara nonprobability sampling.Analisis data dengan uji normalitas serta univariat dan bivariat. Uji statistik yang digunakan adalah uji chi-square dengan tingkat kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukan bidan di desa yang memiliki kinerja baik 60,5% dan yang memiliki kinerja kurang baik 39,5%. Terdapat hubungan yang antara sarana dan prasarana (p value =0,021) dan pelatihan bidan (p value =0,014) dengan kinerja bidan di desa dalam pelaksanaan program Desa Siaga. Sementara usia, domisili, tingkat pendidikan, pengetahuan, status perkawinan, motivasi, monitoring dan dukungan masyarakat tidak menunjukan hubungan yang bermakna dengan (p value > dari 0,05). Disarankan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Ketapang untuk melengkapi sarana prasarana bagi bidan di desa, mengadakan secara berkala pelatihan tentang Desa Siaga bagi bidan di desa, serta memfasilitasi pendidikan bidan menjadi S1 / DIV.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Kinerja, bidan di desa, Desa Siaga
Subjects: - Kesehatan Masyarakat
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > Prodi Ilmu Kesehatan Masyarakat
Depositing User: Admin 2
Date Deposited: 16 Dec 2022 02:29
Last Modified: 16 Dec 2022 02:29
URI: http://repository.unmuhpnk.ac.id/id/eprint/1759

Actions (login required)

View Item View Item