FAKTOR RISIKO KEJADIAN DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI KECAMATAN SINTANG TAHUN 2020

SURYANI, ISTYA DEBBY (2020) FAKTOR RISIKO KEJADIAN DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI KECAMATAN SINTANG TAHUN 2020. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Pontianak.

Preview	Text BAB I DAN V.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview
	Text BAB II, III DAN IV.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (349kB)

Abstract

Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu penyakit menular yang sering menimbulkan wabah dan menyebabkan kematian disebabkan oleh virus Dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti. Kasus DBD di Kecamatan Sintang selalu lebih tinggi dibandingkan dengan Kecamatan lainnya dalam tiga tahun terakhir, tahun 2018 sebanyak 86 kasus, tahun 2019 sebanyak 108 kasus dan tahun 2020 sebanyak 25 kasus. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor risiko kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kecamatan Sintang. Jenis penelitian ini observasional analitik dengan rancangan penelitian case control dengan perbandingan 1:1. Sampel dalam penelitian ini adalah 25 kasus dan 25 kontrol yang diambil total sampling. Uji yang digunakan adalah uji chi-square. Hasil uji statistik menunjukan bahwa ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan (p value = 0,000; OR = 3,431), perilaku (p value = 0,000; OR = 4,846), sikap ( p value = 0,004; OR = 2,897), peran serta masyarakat (p value = 0,000; OR = 6,769), kebiasaan (p value = 0,000; OR = 2,444), keberadaan jentik (p value = 0,000; OR = 6,769) dan tidak ada hubungan dukungan petugas kesehatan (p value = 1,000; OR = 1,000) dengan kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD). Disarankan kepada masyarakat lebih sadar akan mencegah penyakit Demam Berdarah Dengue dan bisa mengikuti anjuran petugas kesehatan untuk menaburkan bubuk abate ke bak mandi ataupun ke bak penampungan air di dalam maupun diluar rumah

Actions (login required)

View Item