SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMA DANA BANTUAN SOSIAL MENGGUNAKAN METODEWP DAN SAW PADAMIN 2 PONTIANAK

ADRIANTAMA, TENGKU (2021) SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMA DANA BANTUAN SOSIAL MENGGUNAKAN METODEWP DAN SAW PADAMIN 2 PONTIANAK. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Pontianak.

Preview	Text BAB I DAN V.pdf - Published Version Download (5MB) | Preview
	Text BAB II, III DAN IV.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Pada Sekolah Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Kota Pontianak, terdapat program pemberian dana bantuan sosial bagi siswanya. Program pemberian dana bantuan sosial ini selayaknya diberikan kepada penerima yang pantas dan layak untuk menerimanya, berdasarkan hasil wawancara dengan pihak sekolah, didapatkan informasi bahwa penerima dana bantuan sosial terkadang tidak tepat sasaran. Proses seleksi dilakukan dengan cara wali kelas mengobservasi siswa yang kurang mampu di kelasnya, setelah dilakukan observasi didapatkan data yang bersifat subjektif, penilaian bersifat subjektif karena tidak adanya prosedur baku sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan sehingga dirasa kurang akurat untuk menentukan siapa yang berhak menerima dana bantuan sosial. Adapun beberapa kriteria yang telah ditetapkan yaitu siswa yang memiliki Kartu Indonesia Pintar (KIP), tidak memiliki kedua orangtua/yatim/piatu, memiliki surat keterangan tidak mampu, memiliki orangtua yang berpenghasilan 2.000.000 kebawah, memiliki saudara kandung lebih dari 2, kepadatan hunian yang dibawah dan tidak memiliki tabungan pendidikan anak. Untuk mengatasi permasalahan diatas ditawarkan solusi yaitu membuat sistem pendukung keputusan menggunakan metode Simple Additive Weighting dan Weighted Product, berdasarkan hasil seleksi aplikasi sistem pendukung keputusan penerima dana bantuan sosial dengan metode WP dan SAW dapat disimpulkan bahwa alternatif yang terbaik adalah Aji Husni Wijaya Kusuma dengan nilai preferensi 0.5680, antara hasil seleksi sistem dengan hasil seleksi sekolah terdapat 8 orang yang tepat sasaran, sisanya 9 orang tidak tepat sasaran. Selanjutnya dilakukan pengujian Black-Box dan pengujian tingkat akurasi sistem dengan menggunakan metode MAPE, diperoleh hasil sistem sudah berhasil dijalankan dengan baik, dalam pengujian tidak ditemukan kesalahan dan nilai MAPE yang dihasilkan adalah 0%.

Actions (login required)

View Item