PENGGUNAAN LARUTAN DAUN SIRIH HIJAU (Piper bettle Linn) TERHADAP PENCEGAHAN JAMUR Saprolegnia sp. PADA TELUR IKAN BAUNG (Hemibagrus nemurus)

FITRIANI, DIAN (2019) PENGGUNAAN LARUTAN DAUN SIRIH HIJAU (Piper bettle Linn) TERHADAP PENCEGAHAN JAMUR Saprolegnia sp. PADA TELUR IKAN BAUNG (Hemibagrus nemurus). Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Pontianak.

	Text (akses file ini dibatasi untuk menghindarkan plagiasi. jika ingin tetap mengakses, silahkan hubungi unit repository UM Pontianak. [email protected]) ii - iv.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (470kB)
Preview	Text i & v.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview

Abstract

Ikan baung (Hemibagrus nemurus) adalah salah satu ikan spesies asli (indigenous species) perairan umum atau air tawar di Indonesia. Ikan baung merupakan ikan air tawar yang bernilai ekonomis tinggi karena harga ikan baung relatif lebih mahal bila dibandingkan dengan ikan-ikan budidaya air tawar yang umum dan popular. Ikan baung saat ini sudah banyak dibudidayakan, seiring meningkatnya budidaya baung maka permintaan akan benih juga terus meningkat sehingga para petani ikan terus berupaya untuk meningkatkan jumlah produksi benih. Salah satu permasalahan yang sering dihadapi dalam pembenihan secara intensif adalah serangan penyakit yang disebapkan oleh jamur dari jenis Achyla dan Saprolegnia Sp. Yang dapat menurunkan derajat penetasan telur. Penelitian ini akan dilaksanakan selama 10 hari, di SUPM Anjongan Desa Pak Bulu Kecamatan Anjongan Kabupaten Pontianak Provinsi Kalimantan Barat. Penelitian pengunaan larutan daun sirih bertujuan untuk mempelajari pengaruh larutan daun sirih untuk pencegahan jamur Saprolegnia sp. pada telur ikan baung, menentukan kadar konsentrasi larutan daun sirih yang efektif untuk pencegahan infeksi jamur Saprolegnia sp. pada telur ikan baung. Adapun manfaat penelitian ini adalah untuk menghasilkan informasi ilmiah tentang pengaruh larutan daun sirih untuk pencegahan infeksi jamur Saprolegnia sp. pada telur ikan baung dan menentukan kadar larutan yang efektif sebagai upaya peningkatan penetasan telur ikan baung yang dipublikasikan dalam jurnal online. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan masing-masing 3 ulangan. Adapun perlakuan yang digunakan adalah, A (0 g/L atau kontrol), perlakuan B (0,3g/L), perlakuan C (0,6g/L), dan perlakuan D (0,9g/L). hasil penelitian ini menyatakan bahwa perlakuan terbaik yaitu pada perlakuan C dengan menggunakan 0,6 g/L larutan daun sirih dengan hasil pencegahan Tingkat Serangan jamur (44,33%), keberhasilan daya tetas telur (55,67%), dan kelangsungan hidup larva (86,32%).

Actions (login required)

View Item